Dinas Pendidikan Samarinda Bangun Aplikasi Berbasis Android
SAMARINDA, KALPOSTONLINE | Surat PertanggungJawaban (SPJ) BOSNAS dan BOSDA Kota Samarinda tidak lagi menggunakan cara konvensional. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda Asli Nuryadin melakukan terobosan luar biasa. SPJ BOSNAS dan BOSDA saat ini sudah dilakukan secara daring (dalam jaringan/online) melalui aplikasi berbasis android buah karya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda.
“Jadi SPJ BOSNAS dan BOSDA tidak lagi dilakukan dengan manual lagi, tetapi secara online. Aplikasi ini bisa di download di android nama aplikasinya ASLI,” jelas Asli Nuryadin kepada kalpostonline belum lama ini.
Adanya Aplikasi ASLI, kata dia sangat memudahkan masyarakat termasuk insan pers untuk melihat langsung, begitu juga dengan orang tua. Namun apilkasi tersebut masih di coba untuk SMP.
“Aplikasi ini memudahkan kepada Pers dan orang tua untuk melihat, misal kita klik di Aplikasi itu nama SMP apa, nanti akan muncul disana peta nya, baik jumlah guru, fasilitasnya apa saja, jumlah murid berapa. Termasuk prestasi. Ini akan dicoba dulu untuk SMP, nanti jika sudah bisa semua tercover giliran SD untuk lanjutnya,” papar Asli.
Aplikasi ASLI tersebut sama seperti aplikasi driver online atau aplikasi pesan antar lainnya. Ke depan menurut Asli akan terus dikembangkan dan disempurnakan aplikasi serupa itu.
“Ini sangat memudahkan sekali. Contoh ada satu SMP yang sudah mendapatkan prestasi kinerja sekolah, mereka diberi dana 700 juta oleh pusat. Bantuan itu nantinya akan dibelikan tab, satu murid satu tab. Jadi pembelajaran di sekolah nanti berbasih tehnologi informasi,” pungkas Asli.(QR)