Spirit Hari Guru Nasional di Tana Paser
TANAH PASER, KALPOSTONLINE | Dalam rangka melaksanakan upacara Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November. Dalam kesempatan tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ir. H. Romif Erwinadi, M.Si mewakili Bupati Paser bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Dalam momen yang sama Asisten Pemkes Romif Erwinadi membacakan pidato Menteri Pendidikan , Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Dalam Pidato Menteri dikatakan dengan menerapkan Kurikulum merdeka, menghapus ujian nasional maka memberi kepercayaan kepada guru untuk menilai hasil belajar siswa dengan demikian menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif dan menyenangkan. Lingkungan belajar yang menumbuhkan kemampuan literasi dan numerasi serta karakter murid. “Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang ditunggu – tunggu para guru karena tidak hanya meringankan beban murid berkat pengurangan pada jumlah materi dan penekanan pada pemahaman yang mendalam tetapi juga memerdekan guru untuk mengolah kreativitasnya dan berinovasi dalam mengembangkan pembelajaran yang menyenangkan sesuai kebutuhan murid,” kata Asisten Pemkes dilansir humas.paserkab.go.id.
Diakhir upacara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis program satu guru satu laptop yang dalam hal ini sebanyak 1.613 telah diserahkan , kemudian dilanjutkan penyerahan secara simbolis meublair untuk siswa SD-SMP, sebagai informasi meublair untuk mengganti meja kursi siswa yang rusak telah disalurkan 10.514 set meja kursi siswa, dilanjut penyerahan baju batik untuk siswa TK,SD, dan SMP baju batik gratis kepada seluruh siswa dari TK,SD,dan SMP berjumlah 48.911 lembar, penerima SK jarti pengajar pengganti untuk tahun 2023 berjumlah 130 orang guru, serta penyerahan penghargaan dari balai penjaminan mutu pendidikan provinsi Kalimantan Timur. (QR/ADV/Disdikbud Kaltim).