Disdikbud Kaltim Perkenalkan Mobil Listrik SMKN 10 Samarinda
SAMARINDA, KALPOSTONLINE | Mobil listrik mulai digemari di Indonesia. Ini dibuktikan dengan mulai banyak ditemui mobil listrik di kota-kota besar. Bukan tidak mungkin di masa depan mobil ramah lingkungan ini akan menggeser dan menggangu peredar mobil bermesin konvensional.
Salah satunya SMKN di Kaltim yang juga membuat Mobil Listrik yaitu SMKN 10 yang diperkenalkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim.
Mobil SMKN 10 Samarinda diperkenalkan kepada Tamu Undangan dan peserta kegiatan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK se Kaltim 2024 yang digelar Dinas Pebdidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, belum lama ini.
Kepala Dinas Perdidikan dan Kebudayaan Kaltim, Muhammad Kurniawan mengaku, jika langka pembuatan kendaraan beroda empat oleh SMK tersebut patut diapresiasi dan diberikan dukungan. pasalnya keberadaan kendaraan tersebut menjadi cermin baik anak bangsa bisa ikut membuktikan dirinya untuk tampil memproduksi kendaraan listrik ditengah gempuran pasar otomotif di indonesia.
“Ini perlu diapresiasi bahwa SMK di Kaltim pada khususnya sudah dapat memproduksi kendaraan berbasis ramah lingkungan,” ujarnya.
Bukan hanya itu saja, Kurniawan juga menyambut baik semangat hasi karya Siswa SMKN 10 Samarinda tersebut dalam menigkatkan kualitas kendaraan yang di produksi nantinya.
“Kedepan kami juga akan melakukan penjajakan kerjasama dengan industri otomotif terkemuka di indonesia, dengan harapan kedepan kedaraan ini ikut menjadi salah satu kendaraan yang dipasarkan di bursa otomotif baik di Kaltim maupun di Indonersia pada umumnya,” ucapnya.
Terkait kegiatan LKS Sendiri, Kurniawan menyebutkan jika kegiatan yang digelar pihaknya tersebut dilakukan guna mencari bibit berprestasi untuk ditampilkan diajang tingkat nasional nantinya.
“Kita tentunya berharap dengan kegiatan ini nantinya akan memberikan warna tersendiri bagi Bumi Etam dalam perlehatan serupa di tingkat nasional nantinya,” ucapnya.
Selain mobil dalam kegiatan tersebut juga turut dipamerkan sejumlah hasil karya anak negeri berupa hasil industri baju dan lainnya.
“Kami tentunya mengapresiasi hasil karya anak bangsa ini bawa mereka kini dapat berinovasi dalam membuat poduk yang tak kalah menarik, seperti diantaranya industri baju batik yang baru-baru ini sukses memukau mata dunia di ajang pamerean busana di Paris beberpa waktu yang lalu , bahkan salah satu SMK di Bontang kini sukses raup keuntungan sebesar Rp 1 miliar dalam kurun waktu 6 bulan,” tutur Kurniawan. (ADV/DISDIKBUDKALTIM).