APBD Kukar Diperkirakan Rp3,5 Triliun


TENGGARONG, KALPOSTONLINE | Karena Dana Bagi Hasil (DBH) berkurang, maka estimasi APBD Kukar Tahun Anggaran 2021 diperkirakan mencapai Rp3,5 triliun. Sehingga APBD Kukar Tahun Anggaran 2021 dipastikan mengalami penurunan.
“Ya mengalami penurunan karena memang DBH kita berkurang, nilai perkiraan sekitar Rp3,5 triliun, dari nilai RKPD sebelumnya yang mencapai Rp4,8 triliun,” kata Plt Bupati Chairil Anwar baru-baru ini.
Ketua DPRD Kukar Abdul Rasyid mengatakan, persetujuan APBD 2021 akan dilakukan dalam bulan November 2020 ini.
Bahkan belum lama ini DPRD Kukar bersama dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) melakukan pembahasan melalui konsinyering KUA PPAS 2021.
Rasid berharap untuk mencurahkan pemikiran bersama dalam proses pembangunan pada tahun 2021 nanti yang tentunya sesuai dengan harapan masyarakat Kutai Kartanegara.
Dan menurut rencananya jadwal pengesahan APBD Kukar 2021 direncanakan akan dilakukan pada 30 November 2020 mendatang.
Secara terpisah, Kepala Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kutai Kartanegara Wiyono menyebut, dengan menurunnya nilai APBD Kukar 2021, maka perencanaan pembangunan menitik beratkan pada skala prioritas, bahkan disetiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kukar anggaran hanya untuk kebutuhan rutin saja.
“Untuk kegiatan proyek ditiadakan, anggaran di setiap OPD lebih pada untuk teralokasikan pada anggaran rutin saja,” tegasnya. (ADV)