January 26, 2025

kalpostonline.com

Edukatif & Berintegritas

Dekat IKN Ada 4 Desa Tertinggal, Warga Tak Bisa Berobat Keluar Kampung

SAMARINDA, KALPOSTONLINE | Pemerintah pusat gencar dan bersemangat membangun IKN, namun disamping IKN ada 4 desa yang tertinggal. Tetangga IKN itu adalah Kutai Barat, di kabupaten itu ada Empat Kampung dengan kategori tertinggal di kecamatan Bongan, yaitu Kampung Gerunggung, Kampung Deraya, Kampung Lemper, dan Kampung Tanjung Soke.

Fakta ini mencuat ketika RDP Komisi III DPRD Kaltim dengan unsur Pemkab Kubar dihadiri Sekda kubar, 4 Petinggi dan pihak Pemprov Kaltim yaitu PUPR,Pemdess, BPKAD, KPH Kawasan Hutan.

“Empat Kampung dengan kategori tertinggal berada di kecamatan Bongan, yakni Kampung Gerunggung, Kampung Deraya, Kampung Lemper, dan Kampung Tanjung Soke, ke 4 kampung ini termasuk tertinggal, hampir 23 tahun sejak Kubar menjadi sebuah Kabupaten,” jelas Veridiana Huraq Wang pada media ini diruang Fraksi PDIP DPRD Kaltim, Senin (3/4/23).

Menurut Dia, permasalahan dasar mengapa kampung ini menjadi kampung tertinggal karena kondisi jalan yang masih tanah dan tingkat kerusakan yang sangat parah sehingga mengakibatkan masyarakat sulit melewatinya. Ada jalan sungai tetapi ketika kemarau tiba jalan sungai jadi kering. Harga beras di kampung itu untuk 25 kg. sudah Rp400.000 dan harga BBM 1 liter Rp21 ribu.

“Nah kita prihatinan dengan kondisi ini. Kaltim katanya provinsi kaya, tetapi masih ada kampung tertinggal,sangat ironis. Kecamatan Bongan ini sangat dekat IKN, betapa mirisnya kita, IKN yang begitu megah dengan pembangunan yang luar biasa,tetapi sementara disisi sampingnya ada desa yang masih tertinggal,” jelasnya lagi.

Politisi senior PDIP ini meminta semua pihak untuk kompak menyelesaikan benang kusut 4 desa tertinggal tersebut dan mendesak negara hadir dalam membantu kesulitan yang dialami warga di 4 desa tersebut.

“Kita harus bergotong royong bersama, tidak ada jalan yang buntu pasti ada jalan keluar terutama dengan adanya IKN .Kita harapkan pemerintah pusat segera membangun bagian bagian daerah terdekat IKN. Jangan Sampai IKN nya megah disampingny ada desa tertinggal yang sangat memprihatinkan . Pemerintah harus hadir membangun desa ini,” pungkasnya.

Salah satu petinggi Kampung di desa tertinggal itu bercerita di dalam RDP, bahwa keluarganya pernah menderita sakit yang cukup parah. Upaya membawa berobat dilakukan melewati jalan tersebut, namun tidak bisa karena kondisi jalan yang rusak parah.

“Keluarga saya meninggal dijalan ketika kami berupaya keluar kampung untuk berobat, terpaksa akhirnya kami bawa kembali pulang ke kampung. Kata negara ini merdeka, tapi kami tidak merasakan pembangunan ini. Kampung kami ini sangat dengan dengan IKN,” kata salah satu petinggi dengan nada tinggi dan terlihat menahan emosi karena sangat kecewa dengan pemerintah. (AZ)

Admin

Silakan Dibagikan

Tinggalkan Balasan

%d bloggers like this: