October 7, 2024

kalpostonline.com

Edukatif & Berintegritas

Pengadaan Command Center, Data Center dan Bandwidth Diduga Bermasalah, Sutomo: Semua Temuan dalam Rekomendasi

Sutomo Jabir

SAMARINDA, KALPOSTONLINE | Panitia Khusus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (Pansus LKPJ) gubernur tahun 2022 terus bekerja melakukan kros cek LKPJ yang disampaikan pemerintah provinsi. Apakah laporan itu sesuai dengan fakta dilapangan, atau hanya “cantik” diatas kertas saja.

Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kaltim pada tahun 2022 melakukan proyek pengadaan command center, data center mencapai Rp 17 Milyar dan bandwidth mencapai Rp 17,3 Milyar kurang lebih untuk 130 Sekolah melalui APBD tahun 2022. Namun ironis peralatan yang sudah ada itu belum bisa dimanfaatkan hingga saat ini, bahkan ruang untuk itu pun belum ada dan dianggarkan lagi miliran rupiah. Ini mengindikasikan proyek itu terkesan buru – buru dan tidak ada perencanaan.

“Ini kan sepertinya tidak ada perencanaan, ada apa ini,” kata Agiel Suwarno Anggota Pansus LKPJ Pengecekan fakta di lapangan yang menjadi temuan pansus tersebut.

Tentu menjadi bahan bagi pansus dalam menyampaikan laporan di paripurna, bahkan menjadi rekomendasi kepada gubernur.

“Karena out put dari pansus ini adalah rekomendasi. Nanti kita masukkan semua temuan dalam rekomendasi,” kata Sutomo Jabir Ketua Pansus LKPJ Gubernur pada media ini melalui ponselnya.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini menjelaskan bahwa kinerja pansus LKPJ dibatasi dengan waktu, namun demikian pansus bekerja secara maksimal dalam melakukan tugasnya.

“Teman-teman masih melakukan finalisasi rekomendasi karena sesuai jadwal hari Senin paripurna pembacaan rekomendasi,” pungkasnya.

Sebelumnya Kadisdikbud Kaltim M Kurniawan menjelaskan jika command center, data center belum beroperasi Karena tidak memiliki tempat, menurutnya kantor Disdikbud sudah penuh sehingga tidak mencukupi lagi dan command center, data center dipindah ke Gedung Tekom, menempati ruangan studio yang tidak terpakai.

“Tidak ada lagi ruangan di Disdikbud untuk command center, data center. Sehingga dipindah ke gedung telkom Disdikbud,“ terangnya.

Selain itu, untuk sementara command center, data center menunggu pekerjaan ruangan yang nilai proyek pekerjaannya mencapai Rp1,5 Milyar ditarget selesai 4 bulan. (AZ)

Admin

Silakan Dibagikan

Tinggalkan Balasan

%d bloggers like this: