Disdikbud Gelar Lomba FLS2N Minggu Ini
SAMARINDA, KALPOSTONLINE | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim menggelar acara Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kota Samarinda. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik menyalurkan bakat dan minat mereka di bidang kesenian.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) melalui Sub Koordinator Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Disdikbud Kaltim, Siti Aminah mengatakan, bahwa persiapan untuk kegiatan itu sedang dilakukan oleh pihaknya. Ia menyebut lomba FLS2N ini merupaka agenda rutin Disdikbud Kaltim yang dinaungi langsung oleh pusat.
“Agenda ini wajib dilakukan, karena merupakan agenda nasional. Selain itu, kami sudah mempersiapkan sarana prasarana, juri, konsumsi, hingga hadiah untuk para peserta yang berhasil menyabet juara di FLS2N nantinya,” jelasnya.
Siti Aminah menjelaskan, bahwa tahun ini ada tambahan cabang lomba, dari tahun sebelumnya hanya 11 cabang. Namun, tahun ini menjadi 14 cabang lomba yang akan diperebutkan. Diantaranya, baca puisi, gitar solo, monolog, tari kreasi, menyanyi solo, desain poster, dan lain-lain.
“FLS2N tahun ini akan menyelenggarakan belasan cabang lomba, untuk memupuk minat bakat peserta didik. Menyalurkan kemampuan non-akademik nya diatas pentas,” paparnya.
Dirinya mengungkapkan, nantinya untuk yang mendapatkan juara 1, 2, dan 3 berhak mendapatkan hadiah berupa piagam serta uang saku. Namun yang berhak mewakili Kota Samarinda ditingkat provinsi hanya juara 1.
“Piagam ini wajib diberikan, sebagai bentuk apresiasi kita terhadap bakan peserta didik dan meningkatkan kepercayaan dirinya juga,” sebutnya.
Diketahui, Disdikbud Kaltim sudah menggelar rapat terkait bimbingan teknis dengan seluruh juri cabang lomba FLS2N, pada Jumat (26/05/2023) sekitar pukul 15.00 Wita. Dalam waktu dekat, Disdikbud Kaltim akan menyelenggarakan kompetisi setingkat kabupaten dan kota Samarinda terlebih dahulu.
“Untuk pembukaan acara tersebut, rencananya akan diselenggarakan pada Jumat (02/06/2023) di SMAN 1 Samarinda,” ungkapnya.
Siti berharap untuk para peserta didik, bisa mengembangkan karakternya dalam ajang FLS2N nanti. Ia juga memberikan motivasi kepada para peserta, ikut dalam ajang bergengsi tersebut.
“Ini bukan ajang untuk melihat siapa yang terhebat, tujuan dasarnya adalah bagaimana kita membentuk karakter anak. Memiliki daya juang dan saing yang tinggi, hingga melatih mereka menjadi seorang pemenang,” Imbuhnya.
“Menang bukan berarti harus sombong, tapi menyikapi kemenangan itu dengan rasa syukur,” tutup Siti. (Disdikbudkaltim/Adv/QR)